Sekarang gw lagi berusaha untuk menulis cerpen atas desakan temen2. Mereka punya proyek untuk membuat kumpulan cerpen yang ditulis oleh beberapa orang. Dan gw diikutsertakan didalamnya. Gw suka nulis, tapi ga pede untuk menulis sebuah cerita yang ada awal dan akhir, apalagi ini dipublikasikan.... hmmm.. not sure with my own capability.
Gw udah mengundukan diri sih dari awal... tapi mereka teteup kekeuh sumekeuh nyuruh gw nulis... apapun itu. Okay.. I'll do it!!!
Dan sekarang gw udah mulai nulis, baru satu halaman kuranglah. Tapi gw sedang bingung menentukan tema apa yang akan gw angkat. Apakah tentang kisah cinta klasik? Karena belakangan ini gw banyak ngeliat tentang hubungan percintaan yang setelah dijalani sampai tahunan lamanya mulai pudar. Ada yang sudah 4 tahun kemudian putus gitu aja. Ada yang sudah 5 tahun lalu berakhir dengan indahnya, dan terakhir ada yang sudah 7 tahun dan lagi2 berakhir dengan begitu cemerlang. Yang gw liat sih... salah satu pasangan mulai dingin, menjauh dan membuat pasangan lainnya merasa terabaikan. Intinya cinta dari salah satu pasangan memudarlah. Dengan hilangnya perasaan.. alasan apapun akan bisa dijadikan dasar untuk berpisah. Intinya... udah ga ada rasa. Jenuh!!!!! Well.. kalo kata vertical horizon sih, "love can be so boring". Yang gw pribadi amat sangat menentang hal itu... moga2 sih ga kemakan omongan sendiri, tapi setau gw.. sepemahaman gw.. dan seyakin2nya gw atas diri gw sendiri, gw itu tipe orang yang semakin lama justru akan semakin sayang. Kenapa bisa begitu? Gw sendiri belum menemukan jawaban yang pasti.. biarlah hanya Tuhan yang tahu *mulai ngaco*
Okay... mulai ngelantur... Inti dari yang diatas adalah : gw sedang mempertimbangkan untuk menulis tentang kisah cinta yang ternyata pahit karena pudar oleh waktu.
Kedua...Gw sedang mempertimbangkan untuk mengangkat tema mengenai : kebebasan. "Berdiri diatas kaki sendiri yang ternyata sulit". Biarpun sulit.. ya harus dijalani. Seperti salah satu hal yang selalu gw inget "untuk menemukan kebermaknaan hidup dalam kesulitan adalah dengan terus hidup". Meskipun ada godaan2 untuk mengakhiri hidup dengan elegan tapi disaat titik terlemah itu muncul.. ya nikmatin aja... dan terus hidup meskipun sambil nangis darah sekalipun.
P.s :
Mungkin gw akan nulis dengan tema kebebasan...
Bisakah gw menyampaikannya dengan baik? Dunno.. but I'll do it!!!!
Gw udah mengundukan diri sih dari awal... tapi mereka teteup kekeuh sumekeuh nyuruh gw nulis... apapun itu. Okay.. I'll do it!!!
Dan sekarang gw udah mulai nulis, baru satu halaman kuranglah. Tapi gw sedang bingung menentukan tema apa yang akan gw angkat. Apakah tentang kisah cinta klasik? Karena belakangan ini gw banyak ngeliat tentang hubungan percintaan yang setelah dijalani sampai tahunan lamanya mulai pudar. Ada yang sudah 4 tahun kemudian putus gitu aja. Ada yang sudah 5 tahun lalu berakhir dengan indahnya, dan terakhir ada yang sudah 7 tahun dan lagi2 berakhir dengan begitu cemerlang. Yang gw liat sih... salah satu pasangan mulai dingin, menjauh dan membuat pasangan lainnya merasa terabaikan. Intinya cinta dari salah satu pasangan memudarlah. Dengan hilangnya perasaan.. alasan apapun akan bisa dijadikan dasar untuk berpisah. Intinya... udah ga ada rasa. Jenuh!!!!! Well.. kalo kata vertical horizon sih, "love can be so boring". Yang gw pribadi amat sangat menentang hal itu... moga2 sih ga kemakan omongan sendiri, tapi setau gw.. sepemahaman gw.. dan seyakin2nya gw atas diri gw sendiri, gw itu tipe orang yang semakin lama justru akan semakin sayang. Kenapa bisa begitu? Gw sendiri belum menemukan jawaban yang pasti.. biarlah hanya Tuhan yang tahu *mulai ngaco*
Okay... mulai ngelantur... Inti dari yang diatas adalah : gw sedang mempertimbangkan untuk menulis tentang kisah cinta yang ternyata pahit karena pudar oleh waktu.
Kedua...Gw sedang mempertimbangkan untuk mengangkat tema mengenai : kebebasan. "Berdiri diatas kaki sendiri yang ternyata sulit". Biarpun sulit.. ya harus dijalani. Seperti salah satu hal yang selalu gw inget "untuk menemukan kebermaknaan hidup dalam kesulitan adalah dengan terus hidup". Meskipun ada godaan2 untuk mengakhiri hidup dengan elegan tapi disaat titik terlemah itu muncul.. ya nikmatin aja... dan terus hidup meskipun sambil nangis darah sekalipun.
P.s :
Mungkin gw akan nulis dengan tema kebebasan...
Bisakah gw menyampaikannya dengan baik? Dunno.. but I'll do it!!!!
No comments:
Post a Comment